Friday, November 6, 2020

Hizbul Wathan

MENGENAL LEBIH DALAM TENTANG HIZBUL WATHAN


Logo Kepanduan Hizbul Wathan


MATERI 1

Apa Itu Hizbul Wathan?

    Bermula dari perjalanan dakwah yangdilakukan Kiai Ahmad Dahlan ke Surakarta pada tahun 1920, berdirinya Hizbut Wathan merupakan inovasi terbuka dan kreatif untuk membina anak- anak muda dalam keagamaan dan pendidikan mereka. Ketika melewati alun-alun Mangkunegaran, Kiai Dahlan melihat anak-anak muda berseragam ( para anggota Javaannsche Padvinder Organisatie ), berbaris rapi, dan metakukan berbagai kegiatan yang menarik. Mereka kelihatan tegap dan disiplin. Sekembalinya di Yogyakarta, Kiai Dahlan memangit beberapa guru Muhammadiyah untuk membahas metodologi baru dalam pembinaan anak-anak muda Muhammadiyah, baik di sekolah-sekolahmaupun di masyarakat umum. Kiai Dahlan mengungkapkan bahwa alangkah baiknya kalau Muhammadiyah mendirikan padvinder untuk mendidik anak-anak mudanya agar memiliki badan yang sehat serta jiwa yang luhur untuk mengabdi kepada Allah.

    Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (disingkat HW) adalah salah satu organisasi otonom (ortom) di lingkungan Persyarikatan Muhammadiyah. HW didirikan pertama kali di Yogyakarta pada 1336 H (1918 M) atas prakarsa KH Ahmad Dahlan, yang merupakan pendiri Muhammadiyah. Prakarsa itu timbul saat dia selesai memberi pengajian di Solo, dan melihat latihan Pandu di alun-alun Mangkunegaran. Gerakan ini kemudian meleburkan diri ke dalam Gerakan Pramuka pada 1961, dan dibangkitkan kembali oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah. 

Asas dan Tujuan HW

HW berasaskan Islam. HW didirikan untuk menyiapkan dan membina anak, remaja, dan pemuda yang memiliki aqidah, mental dan fisik, berilmu dan berteknologi serta berakhlak karimah dengan tujuan terwujudnya pribadi muslim yang sebenar-benarnya dan siap menjadi kader persyarikatan, umat, dan bangsa. 

Tujuan HW:

  1. Menjadikan manusia yang berarti, bertaqwa kepada Allah, berbudi luhur, kuat mental dan bermoral tinggi.
  2. Memiliki kecerdasan yang tinggi dan mempunyai ketrampilan yang handal.
  3. Berbadan sehat, kuat, tangkas jasmaninya.
  4. Menjadi warga Negara RI yang setia, patuh serta menjadi anggota masyarakat yang berguna bagi diri sendiri, masyarakat, bangsa dan Negara.
  5. Menegakkan  dan  menjunjung  tinggi  Agama  Islam,  sehingga  terwujud  masyarakat  Kepanduan yang Islami.


MATERI 2

Sifat HW

HW adalah sistem pendidikan untuk anak, remaja, dan pemuda di luar lingkungan keluarga dan sekolah

  • bersifat nasional, artinya ruang lingkup usaha HW meliputi seluruh wilayah Negara Kesatuan Repulik Indonesia.
  • bersifat terbuka, artinya keanggotaan HW terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat, tanpa membedakan gender, usia, profesi, atau latar belakang pendidikan. Penggolongan keanggotaan HW menurut usia hanyalah untuk membedakan status sebagai peserta didik atau anggota dewasa (pembina)
  • bersifat sukarela, artinya dasar seseorang menjadi anggota HW adalah suka dan rela, tanpa paksaan atau tekanan orang lain.
  • tidak berorientasi pada partai politik, artinya secara organisatoris HW tidak berafiliasi kepada salah satu partai politik dan HW tidak melakukan aktivitas politik praktis. Induk organisasi HW adalah Persyarikatan Muhammadiyah.

Identitas HW

  1. HW adalah kepanduan islami, artinya pendidikan kepanduan yang dilakukan oleh HW adalah untuk menanamkan aqidah Islam dan membentuk peserta didik berakhlak mulia.
  2. HW adalah organisasi otonom Muhammadiyah yang tugas utamanya mendidik anak, remaja, dan pemuda dengan sistem kepanduan

UNDANG-UNDANG PANDU HW :
1. Pandu Hizbul Wathan itu dapat dipercaya
2. Pandu Hizbul Wathan itu setia dan teguh hati
3. Pandu Hizbul Wathan itu siap menolong dan wajib berjasa
4. Pandu Hizbul Wathan itu cinta perdamaian dan persaudaraan
5. Pandu Hizbul Wathan itu sopan santun dan perwira
6. Pandu Hizbul Wathan itu menyayangi semua makhluk
7. Pandu Hizbul Wathan itu siap melaksanakan perintah tanpa membantah
8. Pandu Hizbul Wathan itu sabar dan pemaaf
9. Pandu Hizbul Wathan itu teliti dan hemat
10. Pandu Hizbul Wathan itu suci dalam hati, pikiran, perkataan dan perbuatan.


JANJI PANDU HIZBUL WATHAN :
Mengingat harga perkataan saya, maka saya berjanji dengan sungguh-sungguh :
1. Setia mengerjakan kewajiban saya terhadap Allah, Undang-Undang, dan Tanah Air.
2. Menolong siapa saja semampu saya.
3. Setia menepati Undang-Undang Pandu Hizbul Wathan

MATERI 3

Tanda Pengenal dan Atribut HW

    Seragam dalam pengertiannya adalah satu ragam atau satu kesamaan jadi pakaian bisa dikatakan sebagai seragam bila dipakai lebih dari 2 orang dan memiliki warna, bentuk, cara pemakaian, waktu penggunaan yang sama. Untuk ketentuan seragam Pandu Pengenal yang digunakan sudah ditentukan oleh Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan. berikut ulasanya.

    Fungsi dari pakaian pandu HW adalah untuk menyatakan jati diri, mempekuat jiwa karsa, menambah daya tarik, mengendalikan disiplin, menjalin kebersamaan dan mencerminkan kerapian.

    Atribut merupakan kelengkapan/tanda-tanda yang dikenakan seorang pandu untuk menunjukkan lokasi, jabatan, kecakapan yang telah ditempuh dan lain sebagainya.

1.Topi untuk Pandu Pengenal Putra dan Putri

  • Topi Pandu Pengenal putra adalah baret berwarna dasar hijau dengan tanda baret berwarna merah.
  • Topi pandu pengenal putri adalah topi dengan pet lebar, berwarna dasar hijau dan bergaris merah dengan tanda topi berwarna merah,


2.Tanda Topi dan Baret untuk Putra dan Putri

  • Tanda topi dan baret Pandu pengenal persegi panjang dengan sudut tumpul dan ditengahnya terdapat gambar matahari bersinar 12 ditengahnya terdapat gambar melati dan di kanan kiri terdapat sayap.
  • Tanda topi berwarna merah



3.Jilbab Putri

  • Jilbab Pandu Pengenal berwarna kheky atau berwarna sama dengan atasan kemeja Hizbul Wathan.
  • Penggunaan jilbab pandu pengenal dimasukkan ke dalam kemeja.
4.Hasduk untuk Putra dan Putri
  • Hasduk/Kacu pandu pengenal berbentuk segitiga dengan warna dasar hijau dengan garis berwarna merah putih
  • Lambang Hizbul Wathan dengan diameter 8 cm pada bagian runcing garis.



5.Ring Hasduk Putra dan Putri

  • Ring pengikat Hasduk pandu Pengenal terbuat dari Rotan

6.Ikat Pinggang Pandu Pengenal

  • Ikat pinggang berwarna Hitam

7.Kemeja Pandu Pengenal Putri

  • kemeja pandu pengenal berwarna keky.
  • menggunakan lidah pundak berkancing.
  • menggunakan 4 buah saku 2 diatas ikat pinggang, 2 dibawah ikat pinggang.
  • Lengan menggunakan manset berkancing.
  • saat digunakan kemeja tidak dimasukkan ke celana.

8.Kemeja Pandu Pengenal Putra

  • kemeja pandu pengenal berwarna keky.
  • menggunakan lidah pundak berkancing.
  • menggunakan 2 buah saku diatas.
  • Lengan menggunakan manset berkancing.
  • saat digunakan kemeja dimasukkan ke celana

9.Celana Pandu Pengenal Putra dan putri

  • Celana Pandu Pengenal berwarna biru dongker.dengan 2 buah saku disamping kanan dan  kiri (mambo).

10.Badge Lokasi Kwartir Wilayah/ Propinsi

  • untuk gambar bagian bawah disesuaikan dengan daerah masing-masing dipasang di lengan kanan kemeja.


11.Badge Lokasi Kwartir Daerah/Kota/Kabupaten

  • untuk nama Kwartir/Qobilah juga disesuaikan dengan daerah masing-masing.
  • dipasang di lengan kanan kemeja di atas badge lokasi Kwartir Wilayah.


12.Tanda Pelantikan Umum Pandu Pengenal

  • warna dasar merah dengan gambar kuning/ emas.
  • dipasang ditengah saku kiri.




1 comment:

nur hadi said...

Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (disingkat HW) adalah salah satu organisasi otonom (ortom) di lingkungan Persyarikatan Muhammadiyah

Organisasi Otonom Muhammadiyah

  MATERI 1  Organisasi Otonom Muhammadiyah Organisasi otonom Muhammadiyah terdiri dari 7 bagian, yakni Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyia...